Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pemkot Jakbar tindaklanjuti kasus keracunan MBG di SDN Meruya Selatan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-10 00:56:21【Resep】747 orang sudah membaca
PerkenalanPetugas menunjukkan menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) di dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat akan menindaklanjuti kasus dugaan keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Meruya Selatan 01, Kembangan, yang terjadi pada Rabu (29/10).
"Sementara (program MBG di SDN Meruya Selatan 01) dihentikan oleh Sudin Pendidikan, sambil menunggu hasilnya dari sumbernya (hasil penyelidikan sumber keracunan)," kata Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.
Dia berpendapat program MBG tentunya punya kekurangan dan kelebihan. Penghentian sementara program MBG merupakan langkah yang diambil untuk pembenahan.
"Kalau saya intinya ya dukung program pemerintah yang pasti. Namanya perjalanan program, ada kurang dan lebihnya. Yang kurang harus diperbaiki untuk ke depan yang lebih baik," kata Uus.
Baca juga: Keracunan menu MBG, Jakbar periksa keterlibatan produk UMKM
Sementara itu, Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Barat, Ali Mukodas, mengangakan, pihaknya akan melibatkan sejumlah pihak untuk pendampingan pelaksanaan MBG di SDN Meruya Selatan 01.
"Nanti kita melakukan pendampingan dari sekolah, untuk meyakinkan dengan melakukan diskusi dengan para pihak, seperti Sudin Pendidikan, Sudin Kesehatan, Kepolisian, Badan Gizi Nasional (BGN) serta orang tua siswa. Ini kasuistik, karena baru pertama kali terjadi di wilayah Jakarta Barat," ujarnya..
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari menjelaskan pihaknya telah melakukan investigasi terhadap pasien yang diduga keracunan, termasuk tindakan pengobatan.
"Kami juga telah melakukan pengambilan sampel makanan, dan dikirim ke Labkesda untuk uji laboratorium. Kami juga telah melakukan kunjungan dan inspeksi ke dapur SPPG bersama tim investigasi," ujarnya.
Baca juga: Dugaan siswa keracunan, BGN setop sementara operasional SPPG Meruya
Baca juga: Siswa diduga keracunan MBG, sekolah di Jakbar jajak pendapat orang tua
Sudin Kesehatan Jakarta Barat dan puskesmas nantinya secara berkala melakukan pembinaan dan monitoring pelaksanaan pengolahan makanan siap saji di SPPG.
"Sehingga, diperlukan komitmen dan konsistensi dari SPPG dalam menerapkan higiene sanitas pangan olahan siap saji," kata Erizon.
Suka(8986)
Artikel Terkait
- Mematri gerakan energi lestari dari sekolah berdikari
- Khofifah ajak peserta PKN II sukseskan program prioritas nasional
- Gubernur Kalsel minta SPPG perhatikan kebersihan cegah keracunan MBG
- Rayakan 80 tahun perangi kelaparan, FAO gelar pameran global di Roma
- Pemkot Jakbar tindaklanjuti kasus keracunan MBG di SDN Meruya Selatan
- Rekomendasi acara gratis untuk isi libur akhir pekan di Jakarta
- Kolaborasi lintas sektor kunci keberhasilan MBG
- Dinkes Cianjur catat 16 siswa mendapat perawatan di puskesmas
- Pemkot Bandung salurkan bantuan bagi warga terdampak puting beliung
- Halalicious Food Festival sajikan aneka produk halal dan ajang edukasi
Resep Populer
Rekomendasi

Pemerintah perkuat tata kelola Program MBG lewat tim koordinasi khusus

Kolaborasi lintas sektor kunci keberhasilan MBG

Timnas Indonesia seperti “singa yang tertidur”

Muzani minta PIRA Gerindra sukseskan program MBG Presiden Prabowo

UMKM binaan Pertamina raup Rp250 juta di ajang MotoGP Mandalika

BPJPH tegaskan kuliner halal representasikan budaya bangsa

ITDC: Penanganan sampah MotoGP menerapkan prinsip ekonomi sirkuler

CISDI: Cukai minuman berpemanis berpotensi tekan kasus baru diabetes